Mengapa Harus Belajar Bahasa Mandarin?

                                                                                                                 By: Anastasia Sabrina (PU-X)

    Di era abad 21 ini, Bahasa Inggris tidak lagi menjadi satu-satunya bahasa internasional yang wajib dikuasai. Bahasa Mandarin muncul sebagai trend Bahasa di masyarakat dan sudah menjadi Bahasa resmi yang digunakkan PBB. Seperti yang kita tahui saat ini China sudah menjadi negara dengan ekonomi terbesar setelah Amerika Serikat dengan PDB sebesar USD 13,1 Triliun (Bratadharma, 2019). China juga merupakan negara dengan sektor manufaktur terbesar, jumlah barang ekspor tertinggi, dan memiliki pangsa pasar konsumen dengan pertumbuhan tercepat didunia. Fakta ini mendorong keinginan berbagai pelaku bisnis untuk membangun koneksi kemitraan dengan China.

     Untuk membangun bisnis dengan orang China, sangat diperlukan penguasaan bahasa Mandarin, khususnya Mandarin bisnis. Bahasa Mandarin adalah kunci utama agar mendapat kepercayaan dari pembisnis di China. Ini dikarenakan mereka sangat menghargai dan memercayai orang – orang yang bisa berbicara bahasa Mandarin. Umumnya klien yang dapat berbahasa Mandarin akan lebih mudah akrab dan memiliki kesempatan lebih besar untuk melakukan kerjasama bisnis dengan orang China. Selain itu, banyak orang China yang tidak dapat berbicara Bahasa Inggris dengan fasih. Orang – orang yang dapat berbahasa Inggris di China sangat sedikit, kurang dari 1% populasi dan umumnya hanya terdapat dikota – kota besar.

     Indonesia adalah salah satu destinasi utama China untuk melakukan Investasi. Jumlah industri China yang masuk ke Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun. Menurut Gong Ben Cai selaku presiden kamar dagang China, saat ini terdapat sekitar 1.000 perusahaan asal negeri Tirai Bambu beraktivitas di Indonesia. 50% diantaranya beroperasi di pulau Jawa (CNN, 2018). Fakta ini mendorong banyaknya lowongan pekerjaan yang memasukan kemampuan untuk dapat berbicara Bahasa Mandarin sebagai requirement plus untuk bekerja diperusahaan – perusahaan China di Indonesia maupun perusahaan lokal Indonesia yang berencana atau sudah bekerjasama dengan pembisnis dari China.    

     Di Indonesia, belajar. Bahasa Mandarin kini adalah Bahasa yang sangat diminati masyarakat dipelajari. Saat ini banyak sekolah yang mulai memasukan Bahasa Mandarin dalam kurikulumnya selain Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Tidak hanya itu, di universitas juga memasukan Bahasa Mandarin dalam mata kuliah pada beberapa jurusan. Pemerintah Indonesia telah melakukan kerjasama dengan pemerintah China untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Mandarin masyarakat Indonesia yang sudah dimulai sejak tahun 2000. Dimana Beijing dan Indonesia memberikan pelatihan khusus terkait Pendidikan Bahasa Mandarin NonFormal. Selain itu China juga mendirikan institusi Konfusius atau Kong Hu Cu dibawah BKPBM (Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin) yang tersebar di berbagai institusi Pendidikan khususnya universitas untuk mempromosikan dan mengajarkan Bahasa Mandarin. Institusi ini juga mendukung pertukaran pelajar dan memperkenalkan budaya Tiongkok (Rakhmat, 2019). Langkah - langkah ini diharapkan agar dapat menambah bekal ilmu siswa siswi untuk mencari pekerjaan di masa yang akan datang. Masih ragu untuk mempelajari Bahasa Mandarin?