6 Manfaat Konsumsi Kopi Tanpa Gula Bagi Kesehatan

By: Anastasia Sabrina (PU-X)

    Sebagian besar masyarakat Indonesia adalah pecinta kopi. Dapat dilihat dari popularitas kopi yang semakin hari semakin meningkat yang tidak hanya dikalangan orang berumur namun juga dikalangan anak muda. Berdasarkan data dari ICO (International Coffee Organization) rata- rata pertumbuhan konsumsi kopi di Indonesia sangat tinggi dibandingkan berbagai negara lain didunia. Banyaknya konsumen penikmat kopi di Indonesia mendukung berkembangnya berbagai jenis minum kopi dan menjamurnya usaha berbasis kedai kopi. Selain dari rasanya yang nikmat, tahukah kamu bahwa jika kita mengkonmsi kopi tanpa gula memiliki dampak positif untuk kesehatan? Mari simak poin - poin berikut:

1. Mengurangi Risiko Diabetes tipe 2

Berdasarkan penelitian survei dengan total responden 700 wanita di tahun 2011 oleh UCLA School of Public Health and Medicine mengungkapkan bahwa mengkonsumsi kopi tanpa gula 4 cangkit sehari mampu menurunkan risiko diabetes tipe 2 hingga mencapai 50%.

2. Mengurangi Risiko Kanker

Kopi memiliki kandungan senyawa kimia seperti anti-inflamasi dan antioksidan memperbaiki DNA kanker sehingga dapat melindungi tubuh dari kanker tertentu seperti kanker usus besar, kanker dubur, kanker mulut, dan kanker kerongkongan. Dalam hal ini kopi espresso merupakan kopi yang sangat direkomendasikan dalam mengurangi risiko kanker karena memiliki 2 sampai 3 kali lipat jumlah senyawa anti kanker.

3. Menurunkan Resiko Demensia (Pikun)

Menurut Prof. Dr. Ir. Ahmad Sulaeman MS, PhD, menuturkan bahwa meminum kopi dapat melancarkan aliran darah sehingga kinerja otak menjadi maksimal sehingga jika mengkonsumsi kopi secara rutin dapat mengurangi kepikunan hingga 27%. Kandungan kafein merupakan kunci dari hal ini. Kafeoin dapat melindungi otak dari protein jahat yang menghancurkan neuron didalam otak kita.

4. Meredakan Sakit Kepala atau Migrain

Sakit kepala terjadi karena proses pelebaran pembuluh darah dalam kepala. Meminum kopi dapat mengurangi proses peradangan yang muncul sebelum terjadinya sakit kepala.. Selain itu kafein dalam kopi merupakan salah satu kandungan yang terdapat dalam obat pereda nyeri seperti asetaminofen dan ibuprofen. Dengan demikiannya ketika sakit kepala, kita dapat mencoba mengkonsumsi kopi sebelum meminum obat pereda nyeri.

5. Mencegah Penyakit Parkinson

Penyakit Parkinson ditandai dengan adanya gangguan dalam saraf pusat otak yang mengalami kemunduran yang memnyebabkan otot kaku sehingga terjadi ketidakteraturan and kesulitan dalam bergerak. Kandungan kafein dalam kopi membantu mencegah terjadinya degenerasi neouran dopaminergik dalam otak yang merupakan hal utama penyebab Parkinson.

6. Membersihkan Saluran Pencernaan

Konsumsi kopi dapat membantu melancarkan buang air besar. Hal ini dikarena kandungan kopi menyumbang peningkatan kerja otot pada gerakan peristaltik dalam saluran usus mirip seperti konstraksi perut setelah makan sehingga mendorong limbah keluar dari tubuh secara lebih cepat.

    Meskipun meminum kopi memang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, kita tetap tidak boleh meminum kopi secara berlebihan. Ingatlah bahwa meskipun bermanfaat, sesuatu yang berlebihan dapat menyebabkan efek sebaliknya.